Pengalaman Membeli Motor di Dealer: Honda BEAT 2020
Judul pastinya: Pengalaman Membeli Motor Sendirian di Dealer Honda (Cash, No Kredit)
Pada tanggal 24 Februari 2020 kemarin, saya baru saja menjual Honda CB 150 Streetfire (2013). Beginilah kira-kira penampakannya:
Ciamik, terawat, dan menawan 'kan? Motor yang sudah menemani saya selama 7 tahun lebih. Banyak suka dan duka yang sudah kita ukir bersama. Sampai di titik di mana saya sudah mulai gerah dengan motor ini. Sebab di antaranya:
Bisa dibayangkan betapa rumitnya hubungan ini apabila dipertahankan π
Sampailah di titik di mana uang hasil dari penjualan motor CB yang didapatkan, saya tambahkan dengan uang tabungan untuk meminang Honda BEAT 2020 CBS ISS secara tunai (cash). Benar, saya beli secara tunai.
Banyak cerita yang saya lewati selama proses jual motor kesayangan ini. Contohnya cuma tanya (wartawan), sekedar tawar menawar, cuma bertanya lokasinya, nego tidak ngotak, dan banyak lagi.
Masih teringat dengan jelas, hari itu tanggal 26 Februari 2020 (dua hari berselang), saya pergi ke dealer Honda. Waktu itu saya tidak ditemani oleh keluarga dan kawan-kawan, murni datang sendirian.
Begitu sampai di depan dealer Honda, saya disambut oleh kakak sales.
Waduh perkara ada logonya di samping dan warna motornya hitam doff, harganya naik jadi Rp500.000.- Karena katanya begitu, akhirnya saya ambil warna hitam.
Setelahnya, motor yang saya pilih pun dibawa ke belakang. Saya tidak tahu motor ini diapakan. Cuma disuruh tunggu di area khusus. Cukup lama, sekitar 30 atau 45 menit lamanya.
Saya lihat cuma ada minuman gelas kemasan. Sedikit kesal ya, "beli motor belasan juta kok tidak dibuatkan minuman manis yang segar-segar?" π
Tidak lama berselang, saya dipanggil dan diarahkan kakak sales ke tempat pembayaran. Honda BEAT 2020 CBS ISS dengan harga Rp18.600.000.- dibayar tunai (cash). Selanjutnya saya dimintai untuk mengisi formulir seperti nama, nomor KTP, dan lain-lain (lupa).
...kembali menunggu...
Sembari menunggu, kakak sales yang tadi pun balik lagi, dan mencoba menggoyahkan iman saya dengan kata-kata ampuhnya: "Gak ambil NMAX saja bang? Cukup 3 juta udah bisa dibawa pulang kok bang" Busettt sedikit tergoyahkan. Tapi karena uang pas-pasan dan masih ada sedikit "iman", akhirnya tetap pada pilihan hati: Honda BEAT 2020.
Akhirnya motor BEAT saya dibawa keluar. Cukup senang dan bahagia. Alhamdulillah terbeli juga motor dari hasil keringat (uang) sendiri.
Sales juga menawarkan beberapa aksesoris motor BEAT. Ada tiga (3) aksesoris yang saya beli, seperti:
Pada momen ini, saya diberi PLAT, STNK, dan BPKB sementara untuk jaga-jaga dan pegangan semisal terjaring razia. Empat (4) bulan setelah pembelian, barulah saya mendapatkan STNK asli. Dua (2) bulan selanjutnya BPKB pun mendarat di tangan saya.
Saya juga mendapatkan servis gratis motor sebanyak empat (4) kali. Servis ini dilakukan secara berskala mengikuti angka kilometer speedometer. Jangka waktunya: 400 km, 1.500 km, 2.500 km, dan 4.000 km.
Kalau tidak salah, pergantian oli utama dan oli samping sudah tidak gratis lagi pada servis ketiga (3) dan keempat (4). Jadinya, harus bayar.
Sepertinya hampir semua dealer Honda memajang motor-motor terbarunya di teras dealer. Saya tidak tahu tujuannya apa. Yang sangat disayangkan itu warna motornya yang beresiko memudar karena teriknya cahaya matahari.
Keluhan saya satu lagi yakni tidak disediakannya minuman yang segar-segar selama tunggu motor dibawa ke belakang dealer. Saya beli motor belasan juta lho. Padahal ditawari kopi sachet juga tidak masalah, kok.
Terhitung sampai dengan tanggal 20 November 2023 malam ini, alhamdulillah motor BEAT saya tidak ada kendala sama sekali di era gempuran berita rangka ESAF yang rawan patah.
Pada tanggal 24 Februari 2020 kemarin, saya baru saja menjual Honda CB 150 Streetfire (2013). Beginilah kira-kira penampakannya:
Ciamik, terawat, dan menawan 'kan? Motor yang sudah menemani saya selama 7 tahun lebih. Banyak suka dan duka yang sudah kita ukir bersama. Sampai di titik di mana saya sudah mulai gerah dengan motor ini. Sebab di antaranya:
- Capek terus menerus bawa motor kopling
- Motornya susah diatur di parkiran
- Ukuran yang besar dan bobotnya yang berat
- Motor tua -- saatnya mengganti ke motor baru
- Tenaga motor yang sudah menurun
- Kurang gesit sewaktu diajak zig-zag
- Mencari motor kota yang nyaman dibawa
Bisa dibayangkan betapa rumitnya hubungan ini apabila dipertahankan π
Sampailah di titik di mana uang hasil dari penjualan motor CB yang didapatkan, saya tambahkan dengan uang tabungan untuk meminang Honda BEAT 2020 CBS ISS secara tunai (cash). Benar, saya beli secara tunai.
Sama sekali tidak ada drama "harus kredit" bila ingin meminangnya.
Banyak cerita yang saya lewati selama proses jual motor kesayangan ini. Contohnya cuma tanya (wartawan), sekedar tawar menawar, cuma bertanya lokasinya, nego tidak ngotak, dan banyak lagi.
Pengalaman Membeli Motor Honda BEAT 2020
Masih teringat dengan jelas, hari itu tanggal 26 Februari 2020 (dua hari berselang), saya pergi ke dealer Honda. Waktu itu saya tidak ditemani oleh keluarga dan kawan-kawan, murni datang sendirian.
Begitu sampai di depan dealer Honda, saya disambut oleh kakak sales.
- "Assalamu'alaikum kak, saya mau beli motor."
- "Motor yang mana bang?"
- "All New Honda BEAT 2020 kak, yang CBS ISS ya kak"
- "Oh (melipir ke arah motor) yang ini bang. Warnanya cuma ada dua bang, ini dan itu. Kalau warna Deluxe kita kehabisan stok. Deluxe lebih mahal Rp500.000.- karena logonya di samping."
Waduh perkara ada logonya di samping dan warna motornya hitam doff, harganya naik jadi Rp500.000.- Karena katanya begitu, akhirnya saya ambil warna hitam.
Setelahnya, motor yang saya pilih pun dibawa ke belakang. Saya tidak tahu motor ini diapakan. Cuma disuruh tunggu di area khusus. Cukup lama, sekitar 30 atau 45 menit lamanya.
Saya lihat cuma ada minuman gelas kemasan. Sedikit kesal ya, "beli motor belasan juta kok tidak dibuatkan minuman manis yang segar-segar?" π
Tidak lama berselang, saya dipanggil dan diarahkan kakak sales ke tempat pembayaran. Honda BEAT 2020 CBS ISS dengan harga Rp18.600.000.- dibayar tunai (cash). Selanjutnya saya dimintai untuk mengisi formulir seperti nama, nomor KTP, dan lain-lain (lupa).
...kembali menunggu...
Sembari menunggu, kakak sales yang tadi pun balik lagi, dan mencoba menggoyahkan iman saya dengan kata-kata ampuhnya: "Gak ambil NMAX saja bang? Cukup 3 juta udah bisa dibawa pulang kok bang" Busettt sedikit tergoyahkan. Tapi karena uang pas-pasan dan masih ada sedikit "iman", akhirnya tetap pada pilihan hati: Honda BEAT 2020.
Akhirnya motor BEAT saya dibawa keluar. Cukup senang dan bahagia. Alhamdulillah terbeli juga motor dari hasil keringat (uang) sendiri.
Sales juga menawarkan beberapa aksesoris motor BEAT. Ada tiga (3) aksesoris yang saya beli, seperti:
- Alas kaki motor
- Pelindung putaran mesin motor
- Pelindung knalpot
Pada momen ini, saya diberi PLAT, STNK, dan BPKB sementara untuk jaga-jaga dan pegangan semisal terjaring razia. Empat (4) bulan setelah pembelian, barulah saya mendapatkan STNK asli. Dua (2) bulan selanjutnya BPKB pun mendarat di tangan saya.
Service Motor Gratis 4 Kali
Saya juga mendapatkan servis gratis motor sebanyak empat (4) kali. Servis ini dilakukan secara berskala mengikuti angka kilometer speedometer. Jangka waktunya: 400 km, 1.500 km, 2.500 km, dan 4.000 km.
Kalau tidak salah, pergantian oli utama dan oli samping sudah tidak gratis lagi pada servis ketiga (3) dan keempat (4). Jadinya, harus bayar.
Keluh Kesah Dealer Honda
Sepertinya hampir semua dealer Honda memajang motor-motor terbarunya di teras dealer. Saya tidak tahu tujuannya apa. Yang sangat disayangkan itu warna motornya yang beresiko memudar karena teriknya cahaya matahari.
Keluhan saya satu lagi yakni tidak disediakannya minuman yang segar-segar selama tunggu motor dibawa ke belakang dealer. Saya beli motor belasan juta lho. Padahal ditawari kopi sachet juga tidak masalah, kok.
Terhitung sampai dengan tanggal 20 November 2023 malam ini, alhamdulillah motor BEAT saya tidak ada kendala sama sekali di era gempuran berita rangka ESAF yang rawan patah.



Posting Komentar untuk "Pengalaman Membeli Motor di Dealer: Honda BEAT 2020"
Silakan tinggalkan komentar terbaikmu.